
Metro, Lampung – Sabtu, (28/04/2019) mengingat pentingnya peningkatan capaian target hafalan tahfidz siswa/i SMP Mu, serta untuk meingkatkan kompetensi dan kredibelitas guru tenaga pengajar, SMP Mu Ahmad Dahlan mengadakan “ Pelatihan Metode Pengajaran Tahfizh” untuk seluruh guru di SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan. Pelatihan metrode pengajaran tahfizh tersebut langsung dibimbing oleh RUA Zainal Fanani, M.M. Pr. NLP (Motivator Nasional dan Founder Jaringan Sekolah Berkeunggulan Tahfizh) dan Ust. Sahri, S.Pd., (Trainer Metode Pembelajaran Tahfidz Klasikal, Guru SDI Pangeran Diponegoro Semarang).
Acara yang dibuka secara langsung oleh Kepala sekolah SMP Mu, Ust. Ali Musyafa, S.Ag. M.M., mendapat antusias yang baik oleh seluruh dewan guru. Selain itu juga beliau juga berharap agar seluruh ust/ustadzah untuk dapat mengambil, memahami, dan megimplementasikan akan metode pengajaran tahfizh tersebut didalam kelas.
Untuk keseluruhan materi yang disampaikan dari kedua trainer nasional tersebut antara lain: Motivasi keutamaan menghafal Al Qur’an, Problematika Pembelajran Tahfidz Klasikal, Contoh penerapan Program Tahfidz di SD Muh Semoya, dan Penggunaan Al Mumtaz & Al Itqan. Bersamaan dengan proses jalannya pelatihan tersebut, para guru juga diperkenalkan bagaimana pengguan Al Qur’an Al Itqan yang akan mempermudah menghafal Al Qur’an dengan coloring, marking, dan scoring. Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan tesebut, kredibelitas SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan akan lebih meningkat dalam capaian akademik khususnya proses pembelajaran tahfidz.