Metro, Lampung – Selasa, (09/07/2018) setelah beberapa hari yang lalu SMP Mu Ahmad Dahlan menyambut para santri yang akan tinggal dan belajar di Pondok Pesantren, dilanjutkan dengan agenda “Masa Ta’aruf Santri”. Hari ini kembali SMP MUAD melanjutkan agenda rutinnya bagi siswa-siswi baru untuk mengikuti kegiatan FORTASI (Forum Taaruf dan Orientasi) yang diadakan oleh Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Metro. Acara tersebut dibuka oleh Ust. Arif Bahtiar, S.Pd., dan didampingi oleh Ust. Ahmad Fauzi, M.Hum., selaku Waka Kesiswaan dan Waka Al Islam SMP Mu Ahmad Dahlan.
Dengan mengusung tema "Terwujudnya Pelajar Muslim yang Berakhlakul Karimah, Cerdas, Kreatif, dan Berkarakter", diharapkan seluruh perserta didik dapat memiliki minat dan kemauan untuk mengembangkan potensi diri serta kesadaran untuk menjadi kreatif dan peka terhadap lingkungan sekolah dan lingkungan sosial yang dilandasi semangat keagamaan, kedisiplinan atau keteraturan ukhuwah islamiyah sesuai dengan visi dan misi SMP Mu Ahmad Dahlan. Kegiatan Fortasi ini wajib diikuti oleh seluruh siswa-siswi baru SMP Mu Ahmad Dahlan, dengan serangkaian acara seperti penyampaian materi dalam bentuk ceramah, penataran, mentoring, stimulasi, diskusi, brainstorming, dinamika berkelompok, hingga case study.
Sementara itu, dalam waktu yang bersamaan Ust. Ali Musyafa, S.Ag., M.M., kepala sekolah SMP Mu yang didampingi beberapa waka tengah melakukan pertemuan bersama Wali Murid siswa baru. Dalam pertemuan tersebut beliau menyampaikan informasi terkait dengan proses pembelajaran yang akan diterima oleh putra-putri mereka selama menjadi siswa di SMP Mu. Adapun informasi tesebut berkenaan dengan pendistribusian “Al Qur’an Khusus Hafalan”, “Tuntunan Ibadah Shalat”, dan “Panduan Kesiswaan dan Ibadah Praktis”. Diharapkan para orang tua/ wali murid juga dapat mengetahui dan memantau perkembangan pembelajaran putra-putri mereka.
Mudah-mudahan dengan mengikuti serangkai kegiatan tersebut baik wali murid dan siswa-siswi SMP Mu, dapat menjadi bekal pondasi untuk mewujudkan impian mereka yang tidak akan terlepas dari karakter seorang muslim yang memiliki wawasan keilmuan yang luas, baik dalam agama maupun lainnya yang mempunyai akhlak mulia, unggul, dan berprestasi.
